Kode Penamaan Produk Mikrotik

 Kode Penamaan Produk Mikrotik

oleh:fahra alifta khoiruna



Kode produk adalah unik identifier , ditugaskan untuk setiap selesai / produk yang diproduksi yang siap, untuk dipasarkan atau dijual.

Kode produk juga dapat merujuk kepada :  

1.    Universal Kode Produk , barcode umum digunakan untuk mengidentifikasi produk dikemas

2.    Electronic Product Code , kode RFID terutama diterapkan sebagai kode kemasan untuk produk kemasan

3.    Gerak Kode Produksi Picture (kode produksi untuk pendek)

4.    Kunci produk , nomor yang digunakan untuk memverifikasi keaslian perangkat lunak sebagai kode lisensi

5.    Nomor seri , nomor identifikasi item

Produk Name yang akan kita bahas ini terbagi menjadi 3 jenis, yaitu:

1.    Routerboard

2.    Cloud Core Router (CCR)

3.    Cloud Router Switch (CRS).

 

I.     Routerboard Series 

Format penulisan kode produk Mikrotik sebagai berikut :

<board name> <board features> <built-in wireless > <wireless card features> <conector type>-<enclosure type>


a. Nama Board

Saat ini ada tiga jenis nama board:

1.    3-symbol name

-       Digit Pertama menunjukkan series router (bisa berupa Angka atau huruf)

-       Digit Kedua menunjukkan jumlah interface (bisa berupa ethernet, sfp, sfp+)

-       Digit ketiga menunjukkan jumlah interface wireless

2.    Word

Nama yang digunakan saat ini, sebagai contoh: Omnitik, Groove, SXT, SEXTANT, METAL, LHG, DynaDish, cAP, wAP, LDF, DISC, mANTBox, QRT, DynaDish, cAP, hAP, hEX

3.    Exceptional Naming

Router yang memiliki interface lebih dari 9 ethernet. sebagai contoh: RB1100, RB1200, RB2011, RB3011 dll

b. Fitur Board

Fitur papan mengikuti segera setelah bagian nama papan (tidak ada spasi atau tanda hubung), kecuali jika nama papan adalah sebuah kata, maka fitur boad dipisahkan oleh spasi. 

Fitur yang saat ini digunakan (dicantumkan sesuai urutan penggunaannya): 

-       U- US / B 

-       P - injeksi daya dengan contoller 

-       i - injektor daya port tunggal tanpa contoller  

-       A - lebih banyak memori dan (atau) lisensi yang lebih tinggi 

-       H -CPU yang lebih bertenaga 

-       G -Gigabit (dapat menyertakan "U", "A", "H", jika tidak digunakan dengan "L") 

-      L -light 

-       S - Port SFP (perangkat switchOS penggunaan lama) 

-       e- kartu ekstensi antarmuka PCIe 

-       x <N> - di mana N adalah jumlah inti CPU (x2, x16, x36 dll) 

-       R- Slot MiniPCI atau MINIPCIe 

c. Built in Wireless / Wireless Bawaan

Jika papan memiliki nirkabel built-in, maka semua fiturnya direpresentasikan dalam format berikut: 

 <band><power_per_chain><protocol><number_of_chains>

Band

-       5- 5Ghz

-       2- 2.4Ghz

-       52- dual band 5Ghz dan 2.4Ghz 

Power per Chain

-        ( tidak digunakan) - "Normal" - <23dBm pada 6Mbps 802.11a; <24dBM pada 6Mbps 802.11g

-        H- "Tinggi" -23-24dBM pada 6Mbps 802.11a; 24-27dBM pada 6Mbps 802.11g 

-        HP- "Daya tinggi" - 25-26dBM 6Mbps 802.11a; 28-29dBM pada 6Mbps 802.11g

Protokol 

-       (tidak digunakan) - untuk kartu yang hanya mendukung 802.11a / b / g

-       n-  untuk kartu dengan dukungan 802.11n  

-       ac- untuk kartu dengan dukungan 802.11ac 

Number_of_chains 

-        (tidak digunakan) - rantai tunggal

-        D- rantai ganda

-        T- rantai tiga 

d. Jenis konektor 

-        (tidak digunakan) - hanya satu opsi konektor pada model

-        MMCX - tipe konektor MMCX 

-        u. Jenis konektor FL - u.FL

e. Jenis enclosure

-        (tidak digunakan) - jenis penutup utama untuk suatu produk 

-        BU-  board unit (tidak ada penutup) - untuk situasi ketika opsi board-only diperlukan, tetapi produk utama sudah tersedia di dalam case

-        RM- kandang pemasangan rak

-        DALAM- kandang dalam ruangan 

-        EM- memori diperpanjang

-        Memori cahaya  LM

-        BE- case edisi hitam

-        TC- Casing Tower (vertikal)

-        PC- Enklosur PassiveColing (untuk CCR) 

-        TC- Tower casing penutup (vertikal) (untuk hEX, hAP, dan router rumah lainnya)

-        Out- enclosure outdoor 

f. Jenis casing untuk out enclosures:

-        SA - sector antenna enclosure (untuk SXT)

-        HG - high gain antenna enclosure (untuk SXT)

-        BB- Basebox enclosure (untuk RB911)

-        NB - NetBox enclosure (untuk RB911)

-        NM - NetMetal enclosure (untuk RB911)

-        QRT - QRT enclosure (untuk RB911)

-        SX - Sextant enclosure (untuk RB911, RB711)

-        PB - PowerBOX enclosure (untuk RB750P, RB950P)

-        PC - PassiveCooling enclosure (untuk CCR)

-        TC - Tower (vertical) Case enclosure (untuk hEX, hAP dll)

Contoh Kasus
Sebagai contoh kita akan mengulas detail kode produk pada perangkat RB952Ui-5ac2nD-TC

Fitur Board
⦁    RB= Menunjukan bahwa perangkat tersebut merupakan Routerboard Series.
⦁    900= Merupakan series dari perangkat tersebut, sebagai "Series 900".
⦁    5= Memiliki 5 interface dengan tipe ethernet.
⦁    2= Memiliki 2 interface wireless pada perangkat tersebut.
⦁    U= perangkat tersebut memiliki port USB.
⦁    i= Perangkat tersebut mendukung POE Out 1 port.

Fitur Wireless


⦁    5= Band wireless yang digunakan (5GHz)
⦁    ac=Protocol yang didukung perangkat (802.11ac)
⦁    2= Band wireless yang digunakan (2GHz)
⦁    n=Protocol yang didukung perangkat (802.11n)
⦁    D= Dual Chain

Detail Kode Produk Cloud Core Router
CCR atau Cloud Core Router memiliki format penamaan sebagai berikut:

 <4 digit number>-<list of ports>-<enclosure type>

a.    4 Digit Number
⦁    Digit ke-1 menujukkan series
⦁    Digit ke-2 Reserverd
⦁    Digit ke-3 dan ke-4 menunjukkan jumpah core CPU pada perangkat.

b.    List of Ports
⦁    <n>G, Jumlah port 1G Ethernet
⦁    <n>P ,Jumlah port 1G Ethernet dengan POE-Out
⦁    <n>C ,Jumlah 1G combo port (Ethernet/SFP)
⦁    <n>S ,Jumlah port  1G SFP
⦁    <n>G+ ,Jumlah port 2.5G Ethernet
⦁    <n>P+ ,Jumlah port 2.5G Ethernet dengan POE-Out
⦁    <n>C+ ,Jumlah 10G combo port (Ethernet/SFP+)
⦁    <n>S+ ,Jumlah port 10G SFP+
⦁    <n>XG ,Jumlah port 5G/10G Ethernet
⦁    <n>XP ,Jumlah port 5G/10G Ethernet dengan PoE-out
⦁    <n>XC Jumlah 10G/25G combo ports SFP+
⦁    <n>XS Jumlah port 25G SFP+
⦁    <n>Q+ Jumlah port 40G QSFP+
⦁    <n>XQ Jumlah Port 100G QSFP+
c.    Enclosure Type pada CCR sama dengan Produk RouterBoard.


Detail Kode Produk Cloud Router Switch dan Cloud Smart Switch
Cloud Router Switch (CRS) menggunakan system operasi Router OS. Cloud Smart Switch (CSS) menggunakan system operasi SwOS. Format penamaan sebagai berikut:

 <3 digit number>-<list of ports>-<built-in wireless card>-<enclosure type>

3 Digit Number
⦁    Digit ke-1 menunjukkan Series
⦁    Digit ke-2 dan ke-3 menunjukkan jumlah interface pada perangkat tersebut, bisa berupa Ethernet, SFP, atau SFP+

List Of Port

⦁    <n>G, Jumlah port 1G Ethernet
⦁    <n>P ,Jumlah port 1G Ethernet dengan POE-Out
⦁    <n>C ,Jumlah 1G combo port (Ethernet/SFP)
⦁    <n>S ,Jumlah port  1G SFP
⦁    <n>G+ ,Jumlah port 2.5G Ethernet
⦁    <n>P+ ,Jumlah port 2.5G Ethernet dengan POE-Out
⦁    <n>C+ ,Jumlah 10G combo port (Ethernet/SFP+)
⦁    <n>S+ ,Jumlah port 10G SFP+
⦁    <n>XG ,Jumlah port 5G/10G Ethernet
⦁    <n>XP ,Jumlah port 5G/10G Ethernet dengan PoE-out
⦁    <n>XC Jumlah 10G/25G combo ports SFP+
⦁    <n>XS Jumlah port 25G SFP+
⦁    <n>Q+ Jumlah port 40G QSFP+
⦁    <n>XQ Jumlah Port 100G QSFP+

Built-in wireless card dan Enclosure Type pada CRS dan CSS sama dengan produk RouterBoard.

Dengan mengetahui kode produk tersebut, maka kita bisa menentukan perangkat apa yang sesuai dengan kebutuhan kita. Dengan mengetahui kode produk tersebut, kita juga bisa mengetahui mengenai spesifikasi dari perangkat tersebut.


Contoh penamaan produk mikrotik 

1. RB960PGS 
hEX PoE

Fitur- fitur yang terdapat pada RB960: 

  • Fitur Board
RB=RouterBoard 
9=seri perangkat yaitu seri ke 9
6=Memiliki 6 interface Ethernet
0=Tidak memiliki interface wireless

  • Fitur Wireless
P= Power injektion without controller (PoE)
G= Menandakan routerboard dilengkapi dengan ethernet
S= dilengkapi dengan SFP port 

2. CCR1016-12G 



CCR1016-12G

Fitur- fitur yang terdapat pada CCR1016-12G:

CCR= Cloud Core Router 
1016= Merupakan seri ke 1 dan memiliki 16 jumlah core CPU pada perangkat
12G=12 port SFP Gigabit

3. CRS309-1G-8S+IN 



CRS309-1G-8S+IN

Fitur- fitur yang terdapat pada 

CRS= Cloud Router Switch
309=Merupakan seri 3 dan memiliki 9 jumlah interface
1G=1 jumlah port 1G Ethernet 
8S=8 port SFP Gigabit
IN=Casing indoor, tanpa mounting untuk rack 

4. RB260GS (CSS106-5G-1S)
RB260GS

Fitur- fitur yang terdapat pada 

CSS = Cloud Smart Switch
106 = Merupakan Seri ke 1 dan memiliki 6 
5G = 5  jumlah port 1G Ethernet 
1S = 1 port SFP 



SEMOGA BERMANFAAT

Daftar pustaka:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara instalasi os debian 8 di virtualbox

Teknologi Virtualisasi(Virtualization)

LINUX : Sejarah, Kelebihan, dan Kelemahannya